Friday, January 10, 2014

Sungai Kini Beralih Fungsi Menjadi Tempat Pembuangan Sampah

Sungai Kini Beralih Fungsi Menjadi Tempat Pembuangan Sampah
InfoBeritaSekilas-Pernah membuang sampah di sungai? Kegiatan ini kelihatannya sepele, namun pengaruhnya dalam kehidupan sungguh luar biasa hebatnya. Tak bisa kita bayangkan apabila masing-masing keluarga membuang satu tas kantong plastik sampah ke sungai, kita tahu ada jutaan keluarga di Indonesia. Apabila ditotal, maka ada jutaan tas sampah per hari, itu dalam satu hari, lalu berapa total dalam satu tahun dan berapa jumlahnya jika diseluruh dunia?.
Efeknya dapat kita saksikan bahkan rasakan, banjir dimana-mana, air sungai rusak dan tercemar, banyak jenis ikan punah, serta bermacam kerugian lainnya, yang tentu saja merugikan manusia.
Beberapa faktor, orang membuang sampah di sungai, diantaranya: tidak ada tempat sampah di dekat rumah, padatnya pembangunan tidak menyisakan lahan kosong, sebagai tempat pembuangan sampah rumah tangga. Selain itu, turut mencontoh tetangga atau sebagian orang yang melakukan buang sampah di sungai, sehingga menjadi budaya. Niat hati ingin membuang sampah pada tempatnya, tapi melihat ada yang lebih praktis, maka memilih melemparnya ke sungai.
Biaya pembuangan sampah di sungai lebih murah, dibanding mengerjakan tukang kebersihan, untuk mengangkutnya ke tempat pembuangan sampah akhir (TPA). Ada juga masyarakat yang tinggal dibantaran sungai, membuat mereka lebih dekat membuangnya. Tinggal melempar sampah ke sungai, maka selesailah urusan membuang sampah.
Apapun alasannya, membuang sampah di sungai merupakan sebuah tindakan tidak terpuji. Dapat merugikan diri sendiri, maupun orang banyak.
Adapun dampak yang dapat terjadi, apabila masyarakat melestarikan budaya, bahwa sungai adalah tempat pembuangan sampah, yaitu; air sungai tidak dapat mengalir dengan normal. Karena tersumbat sampah pada area tertentu, yang terjadi penumpukan, misalnya pada pintu air. Banjir terjadi, karena sungai tidak dapat berfungsi dengan baik. Ikan mati dan terjadi kepunahan beberapa spesies, yang hidup di sungai. Karena jenis sampah tertentu membawa bahan kimia berbahaya, yang dapat merusak ekosistem yang hidup di dalam air sungai.
Pepohonan atau tanaman yang seharusnya tumbuh subur di sekitar sungai menjadi mati, sehingga lingkungan menjadi rusak dan tidak bersahabat. Kualitas air menjadi rusak, hamparan sungai yang sebelumnya terlihat biru bersih menyegarkan, bisa berubah menjadi hitam pekat atau berubah menjadi warna lainnya dengan bau busuk yang menyengat.
Psikologi masyarakat sekitar terganggu, sering menutup hidung karena bau tidak sedap dan terganggunnya aktifitas kehidupan sehari-hari. Banyak ragam penyakit baru, karena kualitas air sungai yang buruk. Padahal banyak warga yang menggunakannya, untuk kebutuhan sehari-hari.

Banyak sekali kerugian yang ditimbulkan, akibat membuang sampah di sungai. Akibatnya tidak hanya dirasakan oleh orang yang membuangnya saja, namun masyarakat umum, hewan-hewan, ikan, pepohonan, dan keseimbangan alam menjadi terganggu. Sehingga planet bumi, tidak layak untuk dihuni. Jadi mari mulai dari diri sendiri, untuk membudayakan membuang sampah pada tempatnya. Semoga dapat kita jaga lingkungan sekitar, dan dapat kita saksikan kembali jernihnya air sungai di Indonesia.

0 comments:

Post a Comment